- Home
- /
- Dunia Kampus
- /
- Kelebihan Jurusan Psikologi dan Prospek Kerjanya
Kelebihan Jurusan Psikologi dan Prospek Kerjanya
Kebanyakan siswa yang baru saja lulus bingung akan melanjutkan studinya pada fokus ilmu mana. Karena saat kamu sudah memutuskan untuk kuliah, berarti kamu sudah harus bidang ilmu yang disukai itu apa. Seperti salah satunya yang belakangan ini banyak diminati yaitu jurusan psikologi.
Nah, bagi kamu yang sedang bingung memilih jurusan apa untuk kuliah nanti, mungkin memilih jurusan psikologi bisa menjadi pertimbangan. Apa sih kelebihan dan bagaimana sih prospek kerjanya, yuk kita bahas bareng.
Mata kuliah dari jurusan psikologi
Sebelum masuk di kelebihan jurusan psikologi, kita tengok bareng-bareng, sebenarnya jurusan psikologi mempelajari apa saja sih. Dengan melihat apa saja yang dipelajari, nanti kita akan menemukan kelebihan dan prospek kerja yang cocok.
1. Filsafat
2. Statiska
3. Psikologi kepribadian
4. Psikologi klinis
5. Psikologi perkembangan
6. Biopsikologi
7. Psikometri
8. Metodologi Penelitian
9. Mata Kuliah Mengenai Alat-alat Tes
10. Kontruksi Alat Ukur Psikologi
Perlu diketahui juga jurusan psikologi ini juga sangat berkaitan erat dengan observasi, mengumpulkan dan mengolah data. Jadi bagi kamu yang juga senang dengan kegiatan menghitung atau menyukai matematika, jurusan psikologi juga memiliki kaitan erat dengan ilmu matematika.
Baca juga: 5 Jurusan yang Cocok untuk Kepribadian Introvert
Kelebihan Jurusan Psikologi
Nah setelah mengetahui apa saja yang dipelajari, kita jadi tahu arahnya kemana. Berikut beberapa kelebihan jurusan psikologi.
1. Peluang kerja menjadi dosen atau pengajar bidang ilmu Psikologi
2. Secara tidak langsung kamu akan memahami ilmu filsafat
3. Kamu bisa membentuk diri menjadi lebih baik sambil belajar
4. Akan memiliki kharismatik diri
5. Punya kemampuan mengolah data kuantitatif dan kualitatif
6. Kemampuan membuat modul pelatihan/program
7. Belajar hal-hal yang logis dan tentang kepribadian manusia kebanyakan
Prospek kerja psikologi di perusahaan
Lulusan psikologi bukan cuma bisa kerja di bagian HRD saja. Karena ilmu psikologi memiliki banyak penjurusan, maka prospek kerja psikologi dapat dikelompokkan menjadi:
Ahli intervensi sosial
Lulusan di bidang ini umumnya bekerja di pemerintahan atau organisasi sosial untuk menangani masalah di masyarakat.
Ahli psikometri
Pekerjaan di bidang ini umumnya bertugas membuat pengukuran psikologis manusia, misalnya mengukur: motivasi, kebahagiaan hingga kejujuran.
Ahli riset
Biasanya lulusan psikologi di bidang ini bekerja dengan banyak data besar di dalam lembaga survei atau Badan Pusat Statistik.
Konsultan psikologi
Kelompok ini rata-rata bekerjasama dengan pihak ketiga, karena posisi psikolog di sini sebagai penyedia layanan.
Baca juga: Apa Saja yang Dipelajari Di Jurusan RPL?
Berikut prospek jabatan karir yang bisa dimiliki oleh lulusan psikologi:
1. Dosen psikologi
Setiap lulusan psikologi dapat menjadi dosen di universitas negeri atau swasta, dengan syarat minimal memiliki gelar S2 psikologi (M.Psi.). Gaji dosen, umumnya dihitung berdasarkan lama waktu ajar dan jumlah kelas yang dilakukan.
2. Guru Bimbingan Konseling
Lulusan psikologi juga dapat memiliki karir sebagai guru Bimbingan Konseling (BK) di sekolah tingkat menengah atau atas. Jika ingin mengajar di sekolah negeri, maka kamu perlu lolos seleksi pegawai negeri sipil terlebih dahulu.
3. Konsultan karir
Menjadi konsultan karir adalah alternatif bagi lulusan jurusan psikologi. Sesuai namanya, seorang psikolog karir akan berhadapan dengan para pencari kerja atau kalangan professional. Konsultan karir diharapkan dapat membantu merencanakan dan memilihkan karir bagi klien.
4. Market researcher
Seorang market researcher atau peneliti pasar umumnya dipekerjakan di perusahaan atau lembaga independen. Deskripsi kerja dari market researcher adalah mengumpulkan, menganalisa data dari kondisi pasar atau perilaku konsumen.
5. Psikolog
Mungkin ini profesi yang paling banyak dilakukan oleh para lulusan psikologi. Walaupun umumnya, karir psikolog terbagi lagi sesuai konsentrasinya. Seorang psikologi bertugas untuk mengevaluasi, menganalisa perilaku dan mental manusia.
6. Psikoterapis
Seorang psikoterapis dapat dianalogikan sebagai dokter untuk kejiwaan. Namun, pasiennya tidak hanya seseorang yang dinilai sakit jiwa. Secara umum, manusia adalah mahluk sosial membutuhkan orang lain atau psikoterapis dalam menghadapi masalah sosial.
7. Recruiter / Talent Acquisition Specialist
Recruiter adalah bagian dari Human Resource Department (HRD) di perusahaan. Umumnya, recruiter adalah posisi kerja yang bisa diterima para lulusan S1 psikologi. Gaji seorang recruiter dengan pengalaman kerja 3–5 tahun, rata-rata adalah Rp8.000.000–Rp25.000.000 per bulan.
8. UX analyst
Jabatan UX analyst umumnya ada di perusahaan internet atau yang memiliki produk dalam bentuk software. UX analyst bertugas menganalisa perilaku konsumen saat menggunakan produk/layanan, lalu memanfaatkan hasil analisanya untuk memperbaiki produk/layanan perusahaan.
Rentang gaji lulusan psikologi
Gaji yang diterima lulusan jurusan psikologi berbeda-beda, tergantung bidang karir yang ditekuninya.
Lulusan S1 psikologi yang bekerja sebagai market researcher dengan pengalaman 2–4 tahun, menerima gaji Rp5.000.000–Rp8.000.000.
Seorang recruiter atau talent acquisition specialist dari jenjang S1 psikologi, dengan pengalaman kerja 3–5 tahun, menerima gaji Rp8.000.000–Rp25.000.000.
Bagi lulusan psikologi yang memilih menjadi konsultan dengan pengalaman 1–3 tahun, rentang gaji yang diterima mulai dari Rp10.000.000–Rp15.000.000.
Itulah pembahasan mengenai kelebihan dan prospek kerja jurusan psikologi, bagaimana kamu masih ragu ambil jurusan ini? Untuk teman-teman yang belum nemu kampus yang cocok bisa nih bandingkan beberapa kampus impian kamu dan temukan jurusan yang cocok dengan kamu di: maukuliah.id