Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif: Mengenal Penelitian Ilmiah

MAUKULIAH.ID– Halo Sobat Miku, pernah gak sih kamu bertanya-tanya, “Lebih baik mana ya, menggunakan metode penelitian kualitatif atau kuantitatif?”. Waduh, kalau kamu pernah bertanya-tanya seperti itu, kamu harus baca artikel ini sampai selesai, ya.

Perlu kamu ketahui bahwa perbedaan antara penelitian kualitatif dan kuantitatif bukan dijadikan sebagai perbandingan. Kedua metode penelitian tersebut memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing dalam memecahkan suatu rumusan masalah. 

Sehingga, kalau kamu mau menentukan suatu metode, kamu wajib mempertimbangkan masalah penelitian dan tujuannya. Nah, kalau masih bingung juga, yuk baca informasi selengkapnya.

Baca juga: Cara Mudah Membuat Jurnal Ilmiah yang Benar dan Baik

Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif

1. Metode Kuantitatif

Apa yang terbesit di pikiranmu saat membaca kata kuantitatif? Berkaitan dengan angka-angka? Yaps, metode penelitian kuantitatif didefinisikan sebagai bagian dari rangkaian penelitian sistematis terhadap fenomena dengan mengumpulkan data yang kemudian diukur dengan teknik statistik matematis.

a. Tujuan Penelitian Metode Kuantitatif

Tujuan dari metode penelitian ini adalah  untuk  menjelaskan hubungan antar variabel dengan menguji hipotesis yang sesuai dengan teori sebelumnya. Oleh karena itu, penelitian dengan metode ini tidak bisa melihat kedalaman fenomena karena hasil data yang diperoleh berupa angka.

b. Metode Analisis Data Kuantitatif

• Analisis Inferensial

Dengan menggunakan metode ini, kamu bisa menguji hipotesis  untuk melihat hubungan ataupun perbandingan. Berbagai metode yang dapat digunakan meliputi uji-t, ANOVA (analisis varians), analisis regresi, dan analisis faktor.

• Analisis Diskriminan

Metode ini dilakukan dapat dengan cara mengklasifikasikan objek menjadi beberapa kelompok. Pengelompokan dengan analisis ini terjadi karena ada pengaruh dari satu atau lebih variabel.

• Analisis Deskriptif

Metode analisis data kuantitatif deskriptif merupakan metode yang berkaitan dengan inferensi statistik yang membantu memahami informasi terperinci dengan meringkas dan menemukan pola dari berbagai sampel data. Terdapat 2 metode yang dapat digunakan yaitu Metode korelasional Untuk menggambarkan pengaruh dan Metode komparasi untuk melakukan perbandingan.

c. Kekurangan dan Kelebihan Metode Kuantitatif

Salah satu kelebihan  kuantitatif adalah kamu bisa memilih mengumpulkan data dengan menggunakan data sekunder. Data tersebut bisa kamu dapatkan dengan cara mengakses website yang telah disediakan. Misalnya, jika kamu ingin melakukan penelitian ekonomi  bisa mengakses website World Bank. Selanjutnya, kamu tinggal melakukan running data  dengan menggunakan Stata, Eviews ataupun SPSS serta sofware lainnya.

Sementara itu, kamu juga akan dihadapkan pada kekurangan menggunakan metode ini, yaitu hasil kurang detail dan mendalam. Hal tersebut disebabkan karena kamu cenderung tidak bisa menemui responden secara langsung.

2. Penelitian Kualitatif

Penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang menggunakan data deskriptif berupa data tertulis atau lisan dari subjek dan pelaku yang diamati. Sehingga, peneliti dapat menemui responden dan melihat fenomena secara langsung.

Tujuan metode penelitian ini adalah untuk mengumpulkan informasi secara rinci dan lengkap serta menjelaskan secara rinci peristiwa-peristiwa yang terjadi di masyarakat. Oleh karena itu, semakin dalam informasi yang didapatkan maka semakin baik.

1. Jenis-jenis Penelitian Kualitatif

Berikut ini beberapa jenis penelitian kualitatif yang umumnya digunakan, meliputi:

• Etnografi

Penelitian ini memfokuskan penelitian pada suatu masyarakat untuk melihat interaksi antara manusia dengan 2 konsep dasar yaitu bahasa dan budaya. Sehingga penelitian yang cocok menggunakan metode ini adalah penelitian yang bertujuan untuk mengkaji pola kehidupan manusia.

• Studi Kasus

Studi kasus adalah jenis penelitian kualitatif yang dilakukan dengan menggunakan program, kegiatan, peristiwa, dan kelompok dalam setting tertentu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari bagaimana peristiwa jangka panjang terjadi secara sistematis.

• Fenomenologi

Fenomenologi adalah jenis penelitian yang bertujuan untuk berusaha memahami bagaimana dampak suatu fenomena pada seseorang atau masyarakat. Sehingga disini peneliti akan mencoba untuk mengetahui pengalaman dari informan.

• Eksploratif

Penelitian eksplorasi digunakan untuk menganalisis dengan tepat masalah apa yang perlu diselesaikan. Jenis penelitian ini bertujuan untuk menemukan wawasan baru dan lebih mendalam.

2. Kelebihan dan kekurangan Penelitian Kualitatif

Salah satu kelebihan dari penelitian kualitatif adalah data yang didapatkan rinci dan mendalam. Sehingga, wawasanmu terkait topik yang dibahas akan semakin luas karena situasi atau kondisi yang kamu ingin teliti dapat kamu rasakan melalui 5 panca indra secara langsung.

Kekurangan dari penelitian kualitatif adalah membutuhkan waktu yang lama dan biaya yang lebih banyak. Penelitian kualitatif dilakukan secara langsung sehingga terjadi beberapa faktor yang dapat menjadi kendala seperti hujan, wilayah yang sulit diakses dan lain sebagainya.

Baca juga: 5 Tips Mudah Menulis Karya Ilmiah dengan Benar

Nah itulah metode penelitian kualitatif dan kuantitatif yang bisa kamu gunakan. Semoga artikel ini bermanfaat ya. Kamu bisa kunjungi maukuliah.id untuk informasi lainnya. Tetap Semangat!

Ditulis oleh Shitny Dwi
Disunting oleh Seprila Mayang