1. Home
  2. /
  3. Info Sekolah
  4. /
  5. 30 Contoh Teks Eksplanasi Beserta Strukturnya
Info Sekolah

30 Contoh Teks Eksplanasi Beserta Strukturnya

8   |   Posted by Fadhol   |   20 March 2024

Maukuliah.id – Teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan proses terjadinya suatu fenomena alam, sosial, budaya, atau ilmiah. Teks ini bertujuan untuk memberikan informasi dan pengetahuan kepada pembaca tentang bagaimana suatu fenomena tersebut terjadi.

Struktur Teks Eksplanasi:

  • Pernyataan umum: Bagian ini berisi tentang identifikasi fenomena yang akan dijelaskan.
  • Urutan sebab akibat: Bagian ini menjelaskan proses terjadinya fenomena secara logis dan berurutan.
  • Interpretasi: Bagian ini berisi tentang kesimpulan atau penjelasan tambahan mengenai fenomena yang telah dijelaskan.

Baca juga: Present Continuous Tense: Pengertian, Rumus, & Contoh Kalimat

30 contoh teks eksplanasi beserta strukturnya

1. Terjadinya Pelangi

Pernyataan umum:

Pelangi adalah fenomena alam yang indah dan sering terlihat setelah hujan. Pelangi berbentuk busur cahaya dengan berbagai warna yang melengkung di langit.

Urutan sebab akibat:

  • Cahaya matahari terdiri dari berbagai warna, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.
  • Ketika hujan turun, cahaya matahari dibiaskan oleh air hujan.
  • Pembiasan cahaya ini menyebabkan cahaya matahari terurai menjadi berbagai warna.
  • Cahaya yang terurai ini kemudian dipantulkan oleh tetesan air hujan di langit.
  • Pantulan cahaya inilah yang menghasilkan fenomena pelangi.

Interpretasi:

Pelangi dapat dilihat di berbagai tempat, seperti di atas laut, di atas gunung, atau di atas tanah. Pelangi biasanya terlihat setelah hujan, tetapi juga dapat terlihat di sekitar air terjun atau air yang mengalir deras.

2. Terjadinya Gerhana Bulan

Pernyataan umum:

Gerhana bulan adalah fenomena alam yang terjadi ketika bulan berada di bayangan bumi. Gerhana bulan dapat terjadi pada saat bulan purnama.

Urutan sebab akibat:

  • Bumi berputar mengelilingi matahari, dan bulan berputar mengelilingi bumi.
  • Pada saat bulan purnama, bumi berada di antara matahari dan bulan.
  • Posisi bumi ini menyebabkan bulan berada di bayangan bumi.
  • Bayangan bumi ini menghalangi cahaya matahari yang seharusnya mengenai bulan.
  • Hal ini menyebabkan bulan menjadi gelap dan terjadilah gerhana bulan.

Interpretasi:

Gerhana bulan dapat terjadi beberapa kali dalam setahun. Gerhana bulan dapat dilihat di seluruh bagian bumi yang sedang mengalami malam hari.

3. Terjadinya Gempa Bumi

Pernyataan umum:

Gempa bumi adalah fenomena alam yang terjadi akibat pergerakan lempeng tektonik. Gempa bumi dapat menyebabkan kerusakan bangunan dan infrastruktur, serta korban jiwa.

Urutan sebab akibat:

  • Lempeng tektonik adalah lempengan besar yang membentuk permukaan bumi.
  • Lempeng tektonik ini selalu bergerak dan saling berinteraksi satu sama lain.
  • Ketika lempeng tektonik saling bergerak, dapat terjadi gesekan, tumbukan, atau penyesuaian antar lempeng.
  • Pergerakan dan interaksi lempeng tektonik ini dapat menyebabkan gempa bumi.

Interpretasi:

Gempa bumi dapat terjadi di mana saja, tetapi lebih sering terjadi di daerah yang dilalui oleh patahan lempeng tektonik. Gempa bumi dapat terjadi kapan saja, dan tidak dapat diprediksi secara akurat.

4. Terjadinya Tsunami

Pernyataan umum:

Tsunami adalah gelombang besar yang terjadi di laut akibat gempa bumi, letusan gunung berapi, atau longsor bawah laut. Tsunami dapat menyebabkan kerusakan parah di daerah pesisir.

Urutan sebab akibat:

  • Gempa bumi, letusan gunung berapi, atau longsor bawah laut dapat menyebabkan pergerakan air laut yang besar.
  • Pergerakan air laut ini menghasilkan gelombang besar yang disebut tsunami.
  • Tsunami bergerak dengan kecepatan tinggi dan dapat mencapai ketinggian yang sangat besar.
  • Ketika tsunami menghantam daratan, dapat menyebabkan kerusakan parah dan korban jiwa.

Interpretasi:

Tsunami dapat terjadi di berbagai wilayah pesisir di dunia. Tsunami dapat dideteksi dengan menggunakan sistem peringatan dini tsunami.

5. Terjadinya Banjir

Pernyataan umum:

Banjir adalah luapan air yang menggenangi suatu wilayah daratan. Banjir dapat disebabkan oleh curah hujan tinggi, pendangkalan sungai, dan penyumbatan aliran air.

Urutan sebab akibat:

  • Curah hujan tinggi menyebabkan volume air di sungai dan danau meningkat.
  • Pendangkalan sungai dan penyumbatan aliran air menghambat aliran air.
  • Hal ini menyebabkan air meluap dan menggenangi daratan.
  • Banjir dapat menyebabkan kerusakan infrastruktur, kerugian ekonomi, dan korban jiwa.

Interpretasi:

Banjir dapat terjadi di berbagai wilayah, terutama di daerah dataran rendah dan daerah aliran sungai. Banjir dapat dikurangi dengan melakukan reboisasi, normalisasi sungai, dan pembangunan waduk.

Baca juga: Pengertian Simple Present Tense, Rumus, & Contoh Kalimat

6. Terjadinya Pelangi

Pernyataan umum:

Pelangi adalah fenomena alam yang indah dan sering terlihat setelah hujan. Pelangi berbentuk busur cahaya dengan berbagai warna yang melengkung di langit.

Urutan sebab akibat:

  • Cahaya matahari terdiri dari berbagai warna, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.
  • Ketika hujan turun, cahaya matahari dibiaskan oleh air hujan.
  • Pembiasan cahaya ini menyebabkan cahaya matahari terurai menjadi berbagai warna.
  • Cahaya yang terurai ini kemudian dipantulkan oleh tetesan air hujan di langit.
  • Pantulan cahaya inilah yang menghasilkan fenomena pelangi.

Interpretasi:

Pelangi dapat dilihat di berbagai tempat, seperti di atas laut, di atas gunung, atau di atas tanah. Pelangi biasanya terlihat setelah hujan, tetapi juga dapat terlihat di sekitar air terjun atau air yang mengalir deras.

7. Terjadinya Gerhana Bulan

Pernyataan umum:

Gerhana bulan adalah fenomena alam yang terjadi ketika bulan berada di bayangan bumi. Gerhana bulan dapat terjadi pada saat bulan purnama.

Urutan sebab akibat:

  • Bumi berputar mengelilingi matahari, dan bulan berputar mengelilingi bumi.
  • Pada saat bulan purnama, bumi berada di antara matahari dan bulan.
  • Posisi bumi ini menyebabkan bulan berada di bayangan bumi.
  • Bayangan bumi ini menghalangi cahaya matahari yang seharusnya mengenai bulan.
  • Hal ini menyebabkan bulan menjadi gelap dan terjadilah gerhana bulan.

Interpretasi:

Gerhana bulan dapat terjadi beberapa kali dalam setahun. Gerhana bulan dapat dilihat di seluruh bagian bumi yang sedang mengalami malam hari.

8. Terjadinya Gempa Bumi

Pernyataan umum:

Gempa bumi adalah fenomena alam yang terjadi akibat pergerakan lempeng tektonik. Gempa bumi dapat menyebabkan kerusakan bangunan dan infrastruktur, serta korban jiwa.

Urutan sebab akibat:

  • Lempeng tektonik adalah lempengan besar yang membentuk permukaan bumi.
  • Lempeng tektonik ini selalu bergerak dan saling berinteraksi satu sama lain.
  • Ketika lempeng tektonik saling bergerak, dapat terjadi gesekan, tumbukan, atau penyesuaian antar lempeng.
  • Pergerakan dan interaksi lempeng tektonik ini dapat menyebabkan gempa bumi.

Interpretasi:

Gempa bumi dapat terjadi di mana saja, tetapi lebih sering terjadi di daerah yang dilalui oleh patahan lempeng tektonik. Gempa bumi dapat terjadi kapan saja, dan tidak dapat diprediksi secara akurat.

9. Terjadinya Tsunami

Pernyataan umum:

Tsunami adalah gelombang besar yang terjadi di laut akibat gempa bumi, letusan gunung berapi, atau longsor bawah laut. Tsunami dapat menyebabkan kerusakan parah di daerah pesisir.

Urutan sebab akibat:

  • Gempa bumi, letusan gunung berapi, atau longsor bawah laut dapat menyebabkan pergerakan air laut yang besar.
  • Pergerakan air laut ini menghasilkan gelombang besar yang disebut tsunami.
  • Tsunami bergerak dengan kecepatan tinggi dan dapat mencapai ketinggian yang sangat besar.
  • Ketika tsunami menghantam daratan, dapat menyebabkan kerusakan parah dan korban jiwa.

Interpretasi:

Tsunami dapat terjadi di berbagai wilayah pesisir di dunia. Tsunami dapat dideteksi dengan menggunakan sistem peringatan dini tsunami.

10. Terjadinya Banjir

Pernyataan umum:

Banjir adalah luapan air yang menggenangi suatu wilayah daratan. Banjir dapat disebabkan oleh curah hujan tinggi, pendangkalan sungai, dan penyumbatan aliran air.

Urutan sebab akibat:

  • Curah hujan tinggi menyebabkan volume air di sungai dan danau meningkat.
  • Pendangkalan sungai dan penyumbatan aliran air menghambat aliran air.
  • Hal ini menyebabkan air meluap dan menggenangi daratan.
  • Banjir dapat menyebabkan kerusakan infrastruktur, kerugian ekonomi, dan korban jiwa.

Interpretasi:

Banjir dapat terjadi di berbagai wilayah, terutama di daerah dataran rendah dan daerah aliran sungai. Banjir dapat dikurangi dengan melakukan reboisasi, normalisasi sungai, dan pembangunan waduk.

Baca juga: Pengertian Past Tense, Rumus, & Contoh

11. Terjadinya Aurora

Pernyataan umum:

Aurora adalah cahaya warna-warni yang menari-nari di langit malam di daerah kutub. Aurora ada dua jenis, yaitu Aurora Borealis (di kutub utara) dan Aurora Australis (di kutub selatan).

Urutan sebab akibat:

  • Matahari melepaskan partikel bermuatan listrik yang disebut angin matahari.
  • Ketika angin matahari bertabrakan dengan medan magnet bumi, sebagian partikel tersebut tertahan di sekitar kutub.
  • Partikel bermuatan listrik ini kemudian berinteraksi dengan gas-gas di atmosfer bumi, menyebabkan gas tersebut bercahaya.
  • Percampuran warna yang dihasilkan dari interaksi ini menciptakan fenomena aurora yang indah.

Interpretasi:

Aurora dapat dilihat dengan mata telanjang di daerah kutub pada malam hari yang cerah. Aktivitas matahari mempengaruhi intensitas aurora, sehingga aurora lebih sering terlihat pada periode matahari aktif.

12 Terjadinya El Niño dan La Niña

Pernyataan umum:

El Niño dan La Niña adalah fenomena perubahan suhu permukaan laut di Samudra Pasifik. El Niño menyebabkan peningkatan suhu, sedangkan La Niña menyebabkan penurunan suhu.

Urutan sebab akibat:

  • El Niño: Angin Pasat melemah, menyebabkan air hangat di Samudra Pasifik bagian barat terdorong ke timur.
  • La Niña: Angin Pasat menguat, menyebabkan air hangat di Samudra Pasifik bagian barat tertahan dan air dingin dari dasar laut naik ke permukaan.
  • Perubahan suhu permukaan laut ini berdampak pada pola sirkulasi udara global, sehingga mempengaruhi iklim di berbagai belahan dunia.

Interpretasi:

El Niño dikaitkan dengan musim kemarau yang panjang di Indonesia, sedangkan La Niña dikaitkan dengan musim hujan yang lebih basah dari biasanya. Siklus El Niño dan La Niña terjadi secara alami dalam periode 2-7 tahun.

13. Terjadinya Pasang Surut Air Laut

Pernyataan umum:

Pasang surut air laut adalah naik turunnya permukaan laut secara periodik. Pasang surut terjadi dua kali dalam sehari, yaitu pasang (air laut naik) dan surut (air laut turun).

Urutan sebab akibat:

  • Pasang surut disebabkan oleh gaya gravitasi bulan dan matahari terhadap bumi.
  • Gaya gravitasi ini menyebabkan “tonjolan” air laut di sisi bumi yang terdekat dengan bulan dan matahari, serta di sisi yang berlawanan.
  • Ketika bumi berotasi, “tonjolan” air laut ini bergerak mengikuti rotasi bumi, sehingga terjadi pasang dan surut di berbagai tempat.

Interpretasi:

Besar kecilnya pasang surut dipengaruhi oleh jarak bulan dan matahari ke bumi. Pasang surut terbesar terjadi pada saat bulan purnama dan bulan baru, sedangkan pasang surut terkecil terjadi pada saat kuarter pertama dan kuarter ketiga.

14. Terjadinya Petir

Pernyataan umum:

Petir adalah kilatan cahaya yang terjadi di atmosfer saat awan bermuatan listrik. Petir biasanya diikuti oleh suara gemuruh yang disebut guntur.

Urutan sebab akibat:

  • Awan terbentuk dari kumpulan uap air yang saling bergesekan.
  • Gesekan ini menyebabkan partikel-partikel air bermuatan listrik, dengan muatan positif di bagian atas awan dan muatan negatif di bagian bawah.
  • Ketika perbedaan muatan listrik di awan atau antara awan dan bumi cukup besar, terjadi pelepasan muatan listrik berupa loncatan arus listrik yang kuat, yang kita lihat sebagai petir.
  • Udara yang dipanaskan oleh loncatan arus listrik ini memuai dengan cepat, sehingga menimbulkan gelombang kejut yang kita dengar sebagai guntur.

Interpretasi:

Petir dapat berbahaya bagi manusia dan benda-benda di sekitarnya. Untuk menghindari bahaya petir, sebaiknya berlindung di dalam ruangan atau mobil tertutup saat terjadi badai.

15. Terjadinya Kriminalitas

Pernyataan umum:

Kriminalitas adalah tindakan yang melanggar hukum dan dapat merugikan orang lain. Kriminalitas dapat berupa pencurian, penganiayaan, pembunuhan, dan lain sebagainya.

Urutan sebab akibat:

  • Faktor-faktor yang dapat mendorong terjadinya kriminalitas antara lain kemiskinan, pengangguran, kurangnya pendidikan, dan broken home.
  • Faktor-faktor tersebut dapat menyebabkan seseorang terjerumus ke dalam tindakan kriminal untuk mendapatkan uang, balas dendam, atau mencari sensasi.
  • Kriminalitas dapat berdampak pada rasa aman dan nyaman masyarakat, serta dapat menghambat pembangunan ekonomi.

Interpretasi:

Upaya untuk mencegah kriminalitas antara lain dengan meningkatkan taraf hidup masyarakat, menyediakan lapangan pekerjaan, dan meningkatkan kualitas pendidikan. Selain itu, penegakan hukum yang tegas dan adil juga penting untuk memberikan efek jera bagi para pelaku kriminal.

Baca juga: 10 Jurusan Kuliah Paling Sulit, Menantang Tetapi Memuaskan

16. Terjadinya Kemiskinan

Pernyataan umum:

Kemiskinan adalah kondisi dimana seseorang atau kelompok masyarakat tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar hidup mereka, seperti makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan.

Urutan sebab akibat:

  • Faktor-faktor yang dapat menyebabkan kemiskinan antara lain pengangguran, pendidikan rendah, akses yang terbatas terhadap sumber daya, dan bencana alam.
  • Kemiskinan dapat menyebabkan berbagai masalah sosial lainnya, seperti kriminalitas, kesehatan yang buruk, dan putus sekolah.

Interpretasi:

Upaya untuk mengatasi kemiskinan antara lain dengan menyediakan lapangan pekerjaan, meningkatkan kualitas pendidikan, dan memberikan bantuan sosial kepada masyarakat miskin. Selain itu, pemerintah perlu menciptakan kebijakan yang pro-rakyat dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang merata.

17. Terjadinya Pengangguran

Pernyataan umum:

Pengangguran adalah kondisi dimana seseorang tidak memiliki pekerjaan dan sedang mencari pekerjaan. Pengangguran dapat terjadi karena berbagai faktor, seperti pertumbuhan ekonomi yang lambat, mismatch skill, dan otomatisasi pekerjaan.

Urutan sebab akibat:

  • Pengangguran dapat menyebabkan berbagai masalah sosial lainnya, seperti kemiskinan, kriminalitas, dan kesehatan yang buruk.
  • Pengangguran dapat diatasi dengan meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan pekerjaan baru, dan meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan.

Interpretasi:

Pemerintah perlu menciptakan kebijakan yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan pekerjaan baru. Selain itu, masyarakat perlu dibekali dengan keterampilan yang dibutuhkan oleh pasar kerja.

18. Terjadinya Narkoba

Pernyataan umum:

Narkoba adalah singkatan dari narkotika, psikotropika, dan obat-obatan terlarang. Narkoba dapat menyebabkan kecanduan dan membahayakan kesehatan fisik dan mental penggunanya.

Urutan sebab akibat:

  • Faktor-faktor yang dapat mendorong seseorang menggunakan narkoba antara lain rasa ingin tahu, tekanan teman sebaya, dan untuk menghilangkan stres.
  • Penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan berbagai masalah sosial lainnya, seperti kriminalitas, kesehatan yang buruk, dan broken home.

Interpretasi:

Upaya untuk mengatasi penyalahgunaan narkoba antara lain dengan melakukan pencegahan, pemberantasan, dan rehabilitasi. Pencegahan dapat dilakukan dengan memberikan edukasi tentang bahaya narkoba kepada masyarakat, terutama kepada generasi muda. Pemberantasan dilakukan dengan penegakan hukum yang tegas terhadap para pengedar dan bandar narkoba. Rehabilitasi dilakukan untuk membantu pecandu narkoba agar dapat kembali hidup normal.

19. Terjadinya Tawuran

Pernyataan umum:

Tawuran adalah perkelahian antar kelompok yang sering terjadi di kalangan remaja. Tawuran biasanya terjadi karena masalah sepele, seperti provokasi, balas dendam, dan solidaritas kelompok.

Urutan sebab akibat:

  • Tawuran dapat menyebabkan berbagai korban jiwa dan kerusakan materi.
  • Tawuran dapat diatasi dengan meningkatkan pembinaan terhadap remaja, seperti memberikan pendidikan moral dan keagamaan, serta kegiatan positif lainnya.

Interpretasi:

Orang tua, sekolah, dan masyarakat perlu bekerja sama untuk mencegah tawuran. Orang tua perlu memberikan perhatian dan kasih sayang kepada anak-anak mereka. Sekolah perlu memberikan pendidikan moral dan keagamaan kepada para siswanya. Masyarakat perlu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak.

20. Terjadinya Hoax

Pernyataan umum:

Hoax adalah informasi palsu yang sengaja disebarkan untuk menipu atau menyesatkan orang lain. Hoax dapat disebarkan melalui berbagai media, seperti media sosial, pesan singkat, dan email.

Urutan sebab akibat:

  • Hoax dapat menyebabkan berbagai dampak negatif, seperti keresahan masyarakat, perpecahan antar kelompok, dan bahkan dapat membahayakan keselamatan.
  • Hoax dapat diatasi dengan meningkatkan literasi digital masyarakat, serta dengan melakukan cek fakta terhadap informasi yang diterima.

Interpretasi:

Masyarakat perlu dibekali dengan kemampuan untuk mengidentifikasi hoax, seperti dengan memeriksa sumber informasi, mencari informasi dari sumber terpercaya, dan tidak mudah menyebarkan informasi yang belum diverifikasi.

21. Terjadinya Radikalisme

Pernyataan umum:

Radikalisme adalah paham yang menginginkan perubahan secara drastis dan revolusioner. Radikalisme dapat berkembang menjadi ekstremisme, yang menggunakan kekerasan untuk mencapai tujuannya.

Urutan sebab akibat:

  • Faktor-faktor yang dapat mendorong seseorang menjadi radikal antara lain ketidakadilan sosial, frustrasi politik, dan doktrinasi agama yang keliru.
  • Radikalisme dan ekstremisme dapat membahayakan keamanan negara dan stabilitas masyarakat.

Interpretasi:

Upaya untuk mengatasi radikalisme dan ekstremisme antara lain dengan meningkatkan pemahaman tentang toleransi dan pluralisme, serta dengan memberikan edukasi tentang bahaya radikalisme dan ekstremisme kepada masyarakat.

22. Terjadinya Demonstrasi

Pernyataan umum:

Demonstrasi adalah aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh sekelompok orang untuk menyampaikan pendapat atau tuntutan mereka. Demonstrasi dapat dilakukan dengan cara damai atau dengan kekerasan.

Urutan sebab akibat:

  • Demonstrasi biasanya dilakukan sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pemerintah atau tindakan suatu pihak yang dianggap merugikan masyarakat.
  • Demonstrasi dapat menjadi wadah untuk menyampaikan aspirasi rakyat, namun demonstrasi yang anarkis dapat membahayakan keamanan dan stabilitas negara.

Interpretasi:

Pemerintah perlu membuka ruang dialog dengan masyarakat untuk menyelesaikan masalah yang menjadi akar permasalahan demonstrasi. Demonstrasi yang damai dan tertib merupakan hak asasi manusia yang dilindungi oleh undang-undang.

23. Terjadinya Migrasi

Pernyataan umum:

Migrasi adalah perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lain. Migrasi dapat terjadi secara internal (dalam satu negara) atau eksternal (antar negara).

Urutan sebab akibat:

  • Faktor-faktor yang dapat mendorong terjadinya migrasi antara lain faktor ekonomi, politik, sosial, dan budaya.
  • Migrasi dapat memberikan dampak positif dan negatif bagi daerah asal dan daerah tujuan.

Interpretasi:

Pemerintah perlu membuat kebijakan yang dapat mendorong migrasi yang positif, seperti migrasi untuk mencari pekerjaan yang lebih baik atau untuk mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi.

Fenomena Budaya:

24. Terjadinya Tradisi

Pernyataan umum:

Tradisi adalah kebiasaan atau adat istiadat yang turun temurun dari generasi ke generasi. Tradisi dapat berupa ritual, upacara adat, atau kebiasaan sehari-hari.

Urutan sebab akibat:

  • Tradisi biasanya dilestarikan karena memiliki nilai-nilai budaya yang penting bagi suatu kelompok masyarakat.
  • Tradisi dapat membantu menjaga identitas dan solidaritas suatu kelompok masyarakat.

Interpretasi:

Tradisi perlu dilestarikan agar nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya tidak hilang. Namun, tradisi yang tidak sesuai dengan perkembangan zaman perlu diubah atau dimodifikasi.

Baca juga: 10 Jurusan Kuliah yang Paling Banyak Disesali dan Alasannya

25. Terjadinya Upacara Adat

Pernyataan umum:

Upacara adat adalah serangkaian tindakan yang dilakukan dengan tujuan tertentu, seperti untuk memperingati suatu peristiwa penting, memohon doa, atau mengucap syukur.

Urutan sebab akibat:

  • Upacara adat biasanya dilakukan berdasarkan kepercayaan dan nilai-nilai budaya yang dianut oleh suatu kelompok masyarakat.
  • Upacara adat dapat membantu menjaga kelestarian budaya dan memperkuat identitas suatu kelompok masyarakat.

Interpretasi:

Upacara adat perlu dilestarikan agar nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya tidak hilang. Upacara adat juga dapat menjadi daya tarik wisata yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

26. Terjadinya Keragaman Budaya

Pernyataan umum:

Keragaman budaya adalah kondisi dimana terdapat berbagai macam budaya di suatu wilayah. Keragaman budaya dapat terjadi karena berbagai faktor, seperti sejarah, geografis, dan etnis.

Urutan sebab akibat:

  • Keragaman budaya dapat memperkaya budaya bangsa dan meningkatkan toleransi antar kelompok masyarakat.
  • Keragaman budaya juga dapat menjadi potensi untuk mengembangkan industri kreatif dan pariwisata.

Interpretasi:

Keragaman budaya perlu dijaga dan dilestarikan agar tidak hilang. Pemerintah perlu membuat kebijakan yang dapat melindungi dan mempromosikan keragaman budaya.

Baca juga: Daftar 10 PTKI Swasta Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2024

27. Terjadinya Akulturasi

Pernyataan umum:

Akulturasi adalah proses perpaduan dua budaya atau lebih yang menghasilkan budaya baru. Akulturasi dapat terjadi karena berbagai faktor, seperti perdagangan, migrasi, dan penjajahan.

Urutan sebab akibat:

  • Akulturasi dapat menghasilkan budaya baru yang lebih kaya dan beragam.
  • Akulturasi juga dapat menimbulkan masalah, seperti hilangnya budaya asli dan kesenjangan budaya.

Interpretasi:

Akulturasi merupakan proses yang alami dan tidak dapat dihindari. Masyarakat perlu bijak dalam menghadapi akulturasi, agar budaya asli tidak hilang dan budaya baru yang dihasilkan dapat bermanfaat bagi semua pihak.

28. Terjadinya Asimilasi

Pernyataan umum:

Asimilasi adalah proses pembauran dua budaya atau lebih yang menghasilkan budaya yang dominan. Asimilasi dapat terjadi secara sukarela atau paksa.

Urutan sebab akibat:

  • Asimilasi dapat menyebabkan hilangnya budaya asli.
  • Asimilasi juga dapat menimbulkan masalah, seperti diskriminasi dan etnosentrisme.

Interpretasi:

Asimilasi perlu dilakukan dengan hati-hati agar budaya asli tidak hilang. Masyarakat perlu saling menghormati dan menghargai perbedaan budaya.

29. Terjadinya Globalisasi

Pernyataan umum:

Globalisasi adalah proses interkoneksi dan saling ketergantungan antar negara di seluruh dunia. Globalisasi dapat terjadi di berbagai bidang, seperti ekonomi, politik, budaya, dan teknologi.

Urutan sebab akibat:

  • Globalisasi dapat memberikan dampak positif dan negatif bagi suatu negara.
  • Dampak positif globalisasi antara lain peningkatan perdagangan, investasi, dan transfer teknologi.
  • Dampak negatif globalisasi antara lain kesenjangan ekonomi, budaya, dan teknologi.

Interpretasi:

Globalisasi merupakan proses yang tidak dapat dihindari. Pemerintah perlu membuat kebijakan yang dapat memanfaatkan peluang dan meminimalisir dampak negatif globalisasi.

30. Terjadinya Modernisasi

Pernyataan umum:

Modernisasi adalah proses perubahan dari tradisional ke modern. Modernisasi dapat terjadi di berbagai bidang, seperti ekonomi, politik, budaya, dan teknologi.

Urutan sebab akibat:

  • Modernisasi dapat memberikan dampak positif dan negatif bagi suatu negara.
  • Dampak positif modernisasi antara lain peningkatan taraf hidup, efisiensi, dan produktivitas.
  • Dampak negatif modernisasi antara lain hilangnya nilai-nilai tradisional dan kesenjangan sosial.

Interpretasi:

Modernisasi perlu dilakukan dengan hati-hati agar nilai-nilai tradisional tidak hilang. Masyarakat perlu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi tanpa meninggalkan nilai-nilai luhur bangsa.

Itulah pembahasan tentang 30 contoh teks eksplanasi beserta strukturnya. Bagi kamu yang mencari informasi tentang kuliah, jangan lupa cek maukuliah.id untuk informasi lebih lengkap ya!

Sumber: berbagai sumber
Sumber gambar: Pixabay.com

Tags tidak ada

Komentar Anda